Senja itu hujan,
hujan yang membawa kita kembali...
Aku terbangun kaget
ketika mendengar nada tanda obrolan masuk akun facebookku. Saat itu,
aku memang sengaja membiarkan netbookku menyala, dan akun facebookku
yang online. Dan aku? Yep, aku tidur menghadap netbook. Hal yang biasa
aku lakukan dan sudah menjadi kebiasaan rutin sepulang sekolah.
Dan aku lantas terkejut bahagia saat melihat namanya yang ternyata
membuatku terbangun dari tidurku, mengobrol di facebook dengannya juga
menjadi salah satu kebiasaanku saat siang sepulang sekolah sampai sore
hingga larut malam.
Aku membalas obrolannya, dan lalu terjadilah interaksi antara aku dan
dia. Dia adalah mantanku, yang akhir-akhir ini menunjukkan perhatiannya,
mulai dari perhatian yang nyata hingga samar-samar, serta dia yang
memanggilku dengan kata "sayang".
Kami akrab dan semakin akrab, berhari-hari bahkan berminggu-minggu, aku
senang dengan situasi seperti ini, namun juga takut. Takut jatuh cinta
lagi.
Hingga suatu senja, saat langit mulai berawan disertai gemuruh petir
dengan cahaya kilat menyambar-nyambar lalu seketika turun satu persatu
kristal hujan. Dia menyatakan cinta itu lagi padaku, membawa seikat
kenangan dan cerita lama yang belum bisa ku lupa satu pun, membawa
sekuntum kepercayaan.
Dan, seperti saat pertama kali dia lakukan itu, rasanya masih sama. Aku
masih kaku menatap tulisan-tulisan itu dengan keringat dingin nyaris
beku, diramaikan dengan suara jantung yang rasanya telah menempuh jarak
jauh hingga terdengar di telingaku.
Apa yang kurasakan saat ini? Yang jelas rasanya sama betul dengan saat
pertama kali. Aku langsung menempuh cara jitu yang biasa ku lakukan saat
bingung, menanyakan pendapat sahabat-sahabatku.
Sebenarnya, aku sudah tahu apa yang akan mereka jawab ketika aku
bertanya. Karena, mereka sahabatku dan aku tahu betul bagaimana mereka
yang sejak dahulu menginginkan ini terjadi.
Sebagai kisah untuk memulai lagi semuanya, aku lantas menerima semua
yang dia bawakan untukku hari ini, senja ini, hujan hari ini.
Lantas biarlah kenangan lama membendung cinta kita,
biarkan kepercayaan meneduhkan kita dari kristal hujan...
dan biarkan kesetiaan menyelimuti hati kita...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Still Confused? NoProb! Ask me here^^